Fisika Kristoforus: JARINGAN TUMBUHAN DAN HEWAN

Jaringan merupakan sekumpulan sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama.

Setiap jaringan pada suatu organisme mempunyai fungsi yang berbeda. Jaringan penyusun tubuh hewan berbeda dengan jaringan penyusun tubuh tumbuhan.

Jaringan penyusun tumbuhan

Berdasarkan kemampuan sel untuk membelah maka jaringan pada tumbuhan dibedakan atas :

1. Jaringan Meristem merupakan kumpulan sel yang aktif membelah menghasilkan sel – sel baru yang belum terdiferensiasi, yang kemudian dapat berkembang menjadi berbagai jaringan dan organ tumbuhan.

2. Jaringan permanen merupakan hasil perkembangan jaringan meristem.

Berdasarkan struktur dan fungsinya jaringan permanen dibedakan menjadi :

1. Jaringan epidermis berfungsi sebagai jaringan pelindung

2. Jaringan parenkima merupakan jaringan dasar

3. Jaringan kolenkima dan sklerenkima berfungsi sebagai jaringan penguat atau penyokong

4. Jaringan xilem dan floem berfungsi sebagai jaringan pengangkut

Jaringan epidermis

1. Epidermis merupakan jaringan terluar dari tubuh tumbuhan.

2. Karakteristik epidermis : tersusun atas selapis sel, rapat ( tanpa ruang antar sel ) dan berdinding tebal.

3. Epidermis termodifikasi menjadi trikoma dan stomata

4. Trikoma berfungsi : menghisap air dan mineral , mengurangi transpirasi dan berfungsi sebagai pelindung pada batang

5. Stomata berfungsi untuk pertukaran gas

6. Stomata terdiri atas dua sel penjaga

Jaringan dasar ( parenkima )

1. Perenkima tersusun atas banyak sel parenkima berdinding tipis

2. Fungsi : membentuk mesofil daun , sebagai tempat menyimpan cadangan makanan

3. Mesofil daun tersusun atas jaringan parenkima palisade dan bunga karang yang berfungsi sebagai tempat berlangsungnya proses fotosintesis

Jaringan penguat atau penyokong

1. Jaringan kolenkima dan sklerenkima berfungsi sebagai jaringan penguat atau penyokong

2. Kolenkima merupakan jaringan penyokong bersifat sementara

3. Kolenkima tersusun atas sel hidup yang terletak di bagian tepi batang yang masih muda , tepi ( helai , tangkai atau tulang ) daun

4. Sklerenkima merupakan jaringan penguat permanen

5. Sklerenkim dibagi menjadi serat dan sel batu

Jaringan pengangkut

1. Xilem ( jaringan pembuluh kayu) berfungsi mengangkut air dan mineral dari akar menuju daun

2. Floem ( jaringan pembuluh tapis ) berfungsi mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tanaman

Jaringan penyusun hewan

Jaringan pada hewan terdiri atas :

1. Jaringan epitelium berfungsi sebagai pelindung tubuh atau organ, pelapis saluran kelenjar, dan penerima rangsangan

2. Jaringan otot berfungsi sebagai alat gerak aktif

Dibagi menjadi tiga yaitu : otot lurik ( melekat pada rangka/tulang) , otot jantung ( terdapat di jantung ) dan otot polos ( terletak pada organ dalam: usus, lambung, ginjal, hati )